Bab 146 Apakah Pengacara Tidak Boleh Ada Pekerjaan Sampingan?   1/    
已经是第一章了
Bab 146 Apakah Pengacara Tidak Boleh Ada Pekerjaan Sampingan?
Bab >46 Apakah Pengacara Tidak Boleh Ada Pekerjaan Sampingan? Yose dengan tidak percaya berkata, "Pulang dan ganti bajumu." "Tidak mau." Darlene merasa dirinya dipermainkan, dan tidak ingin mendengar perintah Yose. Yose bertanya dengan tenang, "Kamu yakin?" "Aku..." Darlene belum sempat mengatakan yakin, begitu menunduk dan melihat baju di bagian dadanya sudah dikoyak, lace pink pun terlihat, dia pun menjerit terkejut, buru-buru mengambil baju yang dilempar Yose kesamping untuk menutupi tubuhnya. Ternyata Yose ??memaksanya?? ganti baru seperti ini. "Masih tidak mau pulang!" Darlen hampir saja menjerit, kenapa ada pria yang begitu keji, ah ah, dia sudah hampir gila. Mobil kembali melaju di jalan, sepanjang jalan Darlene terus marah, "Apakah kamu tahu aku sama sekali tidak pernah memakai gaun ini." "En, aku akan menggantikan 1 baju untukmu." Yose dengan nada tenang menjawab, mengganti gaun yang lebih normal, agar dia tidak memakai gaun yang menggoda orang, untung saja hari ini dia melihatnya. Kalau adalah pria lain...... Asalkan memikirkan pemandangan itu, tatapan Yose langsung terlihat mengerikan. Dia awalnya sangat bangga dengan daya tahannya, setiap kali menyentuh wanita di sisinya, dia selalu tidak terkendali, dia memang adalah penakluknya. Darlene mendesah, "Sudahlah, lagian baju ini juga kamu yang belikan." Yose dengan tatapan gelap menatapnya sejenak, wajah kecil yang dengan jelas terlihat tidak rela, Yose dengan nada tegas berkata, "Aku sudah memutuskan." Jadi dia tidak ada hak untuk berbicara? Darlene ingin membantah, tapi memikirkan keadaan setengah jam yang lalu, dia pun menghilangkan pemikiran itu, lagian uangnya banyak, kenapa dia harus membantunya menghemat. Dia juga sedikit penasaran, walaupun Yose membuka sebuah kantor pengacara yang besar, tapi apakah menjadi pengacara bisa begitu kaya, 500 juta dia bahkan langsung menyetujuinya saja. Jangan-jangan dia menerima banyak sogokan kan. Benar-benar tidak terduga, rubah yang terlihat baik juga bisa melakukan hal ini. Darlene berpikir seperti itu, seperti Yose benar-benar melakukan hal itu, setelah memikirkannya sejenak, baru menenangkan pemikiran buruknya itu. Yose seperti bisa membaca pikirannya, dengan nada santai berkata, "Tenang, uangku aku dapatkan dengan cara yang benar." Siapa yang mengatakan menjadi pengacara tidak akan mendapatkan banyak uang. Case yang pernah Darlene atasi adalah case biasa, tentu saja biayanya sangat rendah, tapi yang menyangkut dengan masalah perekonomian perusahaan internasional, biayanya juga berbeda lagi. Dan siapa yang memberikan peraturan kalau pengacara tidak boleh memiliki pekerjaan sampingan. "Yose apakah kamu memasang alat perekam di tubuhku!" kenapa tidak peduli apa yang dia pikirkan Yose akan mengetahuinya, benar-benar menakutkan. Yose dengan suaranya yang dingin dan merendahkan berkata, "Dengan IQ mu, menggunakan alat pendengar terlalu menghambur-hamburkan." Orang yang selalu menunjukan semua perasaan di wajahnya itu, sama sekali tidak perlu di tebak, dari awal sudah terlihat jelas. "Yose sejak kapan ucapanmu begitu berbisa!!" Darlene juga tidak melemah dan membalas. Ucapan Yose yang dingin pun membuat Darlene terdiam, "Apakah kamu baru hari pertama mengenalku." Setiap kali selalu dia yang kalah, Darlene tahu kalau meneruskannya lagi yang menderita adalah dirinya, dia pun memalingkan kepala dan memberikan pembantahan tanpa suara. Yose melihat Darlene yang seperti seekor kodok yang marah pun tersenyum, dengan cepat menyembunyikannya. Kali ini Darlene tidak berani mencari masalah lagi, memiliki gaun yang formal dan menggantinya, buru-buru turun ke bawah dan naik ke mobil. Dengan kecepatan ini, saat mereka tiba di acara jamuan, sudah termasuk acara malam. Tapi pria di sisinya sepertinya tidak peduli, memeluk pinggangnya dan dengan santai masuk ke dalam, sepanjang jalan ada banyak orang yang menyapanya. Hampir semua Yose hanya menganggukkan kepala dan tidak berhenti. Menghadiri acara jamuan seperti ii, biasanya yang datang adalah orang yang memiliki posisi tinggi dan terkenal, ada banyak tampan yang tidak asing, Darlene hanya pernah melihat mereka di televisi dan koran, orang aslinya baru pertama kali. Disaat dia melihat ke kiri dan kanan, Yose membawanya kebagian tengah dan juga adalah tempat paling banyak orang. "Acara ini sudah berlangsung setengah, pengacara Yose baru ingin muncul, benar-benar tidak mudah." Sebuah suara yang terdengar mengejek berkata. Darlene dengan jelas merasakan tangan besar yang ada di pinggangnya memegang dengan semakin erat, bahkan ada orang yang mempermainkan Yose diacara yang begitu penting ini, dia pun merasa penasaran dan melihat ke arah pria yang berbicara. Seorang pria setinggi 180cm menghampiri mereka, beberapa orang di samping langsung memberikan jalan, sangat jelas kalau posisi pria ini tidaklah sederhana. Yang paling membuat orang mengingat jelas adalah dia bagian ekor alisnya ada sebuah bekas luka, saat dia tertawa, bekas luka itu seperti seekor kecoak yang bergerak di wajahnya, melihatnya saja membuat orang merinding. Sepertinya ada maksud jahat, pria yang ada di hadapannya ini menuju pada Yose yang ada di sisinya. Darlene dengan khawatir melihat pria di sisinya. Dia sepertinya sama sekali tidak ada reaksi, tatapannya terlihat dingin, dengan nada yang santai menyapa, "Leo." "Tidak menduga pengacara Yose masih mengingatku, hanya saja aku tidak tahu apakah pengacara Yose masih ingat dengan lukaku ini."Leo berkata dan menyodorkan tangan menyentuh bekas luka di wajahnya. Itu adalah kegagalan terbesar seumur hidup Leo, dan juga adalah satu-satunya noda di dalam kehidupannya. 2 tahun lalu dia bahkan dikalahkan oleh seorang pengacara kecil yang sama sekali tidak terkenal. Dalam sekejap mata 2 tahun pun berlalu, luka di wajahnya ini setiap saat mengingatkannya pada hal memalukan itu, dan Yose dari seorang pengacara kecil langsung menjadi pengacara yang sangat terkenal di kota Leidong. Tatapannya perlahan berpindah ke arah Darlene. Darlene dengan refleks memegang lengan Yose yang berotot itu, sejak kapan Yose bermasalah dengan pria yang terlihat begitu mengerikan ini, dan bekas luka di wajahnya, apakah itu karena Yose. Memikirkan itu, punggungnya terus mengeluarkan keringat dingin. Tubuh Yose yang tinggi perlahan memiring, menghalangi tatapan Leo, menjawab, "Ingat." "Daya ingat pengacara Yose aku sangat percaya, aku rasa kita akan memiliki kesempatan untuk berbincang."Leoingin menyodorkan tangan menepuk bahu Yose, namun langsung dihindari olehnya,Leojuga tidak marah, hanya tersenyum dengan penuh makna. Tatapan mengerikan ditambah dengan senyuman itu membuat orang merasa dingin. Seperti sudah ditatap anjing Hyena dan tidak bisa melarikan diri lagi. Seorang pria kurus yang tersenyum pun menaruh tangannya di bahu Yose, tersenyum pada Leo berkata, "Bukankah ini adalah Leo, sejak kapan kamu dibebaskan, kenapa sama sekali tidak mengabariku, agar aku bisa pergi menemuimu." "Rafa."Leomelototinya, walaupun semua orang tahu dia pernah dipenjara, juga tidak ada orang yang berani mengungkit hal ini dihadapannya, Rafa bahkan mengatakannya di depan umum dan membuatnya malu. 
已经是最新一章了
加载中