Bab <45 Semua Itu Sepadan
Dalam seketika darah segar berceceran, bagaikan plum yang terjatuh di kerammik yang dingin, setiap sisi terlihat begitu mengejutkan, dan tidak tahu sejak kapan darah di bawah kakinya sudah begitu banyak.
Darlene pun terkejut, dihadapannya dipenuhi dengan warna